KARAWANG-Angka sebelas pada logo Dies Natalis UNSIKA dibentuk dari beberapa komponen bermakna. Setiap angka ‘1’ didesain menyerupai golok Karawang sebagai simbol local wisdom (kearifan lokal).
Unsur local wisdom dimasukkan untuk merepresentasikan identitas UNSIKA yang juga mengakar pada kearifan lokal Karawang.
Hal ini menegaskan bahwa UNSIKA tumbuh dan berkembang dari budaya daerahnya, sekaligus berkomitmen menjaga, melestarikan, dan mengangkat nilai-nilai lokal ke level nasional maupun global.”
Warna dasar golok merah maroon merepresentasikan identitas UNSIKA, dilengkapi dengan lis emas yang bermakna bernilai dan unggul.
Elemen api pada masing-masing angka ‘1’ memiliki warna berbeda yang mewakili identitas setiap fakultas di UNSIKA. Api warna-warni ini juga menjadi simbol semangat membara dari sembilan fakultas, yang senantiasa berkobar memberikan energi positif, inovasi, dan dedikasi dalam membangun kejayaan universitas serta bangsa.
Selain itu, siluet batik dihadirkan sebagai ornamen khas nasional. yang melambangkan batik sebagai warisan budaya Indonesia. Batik tidak hanya menjadi ciri identitas bangsa, tetapi juga telah mendunia dan memberi dampak besar bagi kebudayaan Indonesia di kancah internasional. (rls/red).
