KARAWANG-Lagi-lagi pejabat Dinas PUPR Kabupaten Karawang kerap bungkam ketika disoal adanya temuan sejumlah proyek yang dikelola dinasnya tidak menampilkan papan informasi alias proyek siluman.
Hal itu terjadi ketika delik.co.id mempertanyakan proyek turap tanpa papan informasi di Dusun bangkuang RT 01/09, Kelurahan Mekarjati, Kecamatan Karawang Barat kepada Kasi SDA Dinas PUPR Kabupaten Karawang, Rambudi.
Namun alih-alih menjelaskan proyek tersebut, dirinya malah bungkam tidak menjawab pertanyaan konfirmasi delik.co.id.
Padahal, di dalam UU Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) diebutkan bahwa di antara elemen penting dalam mewujudkan penyelenggaraan negara yang terbuka adalah hak publik untuk memperoleh informasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Warga setempat, Hendra, menyayangkan dengan adanya sebuah proyek yang tidak ada tranparansi papan informasi.
“Kami sangat menyayangkan ketidaktransparansian dari pihak pemborong. Pasalnya pengerjaan sudah dilaksanakan tapi papan informasi tidak ada, bagaimana masyarakat bisa tahu ukuran dan jumlah anggarannya serta berasal dari mana-mananya, ditambah dari bahan material kurang maksimal dengan kualitas di bawah standar. Bahkan pasirnya ini pasir urug bukan pasir pasang soalnya saya paham mana pasir yang bagus dan mana pasir yang jelek, kalau dengan seperti itu tidak akan maksimal kualitasnya juga,” ujarnya.
Sementara itu Karta, seorang upah pekerja di lokasi mengaku tidak mengetahui berapa volume proyek turap yang sedang dikerjakannya.
“Kalau panjangnya saya tidak tahu soalnya belum ada papan informasi. Kalau yang saya dengar mengenai (pemasangan) papan informasinya besok katanya. Perihal ketinggian itu sekitar 80cm adapun proses pengerjaannya juga digali kok, dalam pisan,” dalihnya. (man/dede/red).
4.5