Diduga Curang, Proyek Jembatan di Ciptamarga Dibangun Tumpang Tindih di Atas Bangunan Lama

Proyek jembatan di Desa Ciptamarga.

KARAWANG-Sejumlah oknum pemborong di antaranya diduga ada yang mengakali proyek demi meraup keuntungan yang besar meski dengan mengurangi rincian biaya dan kualitas.

Praktik curang itu diduga dilakukan oleh pemborong proyek pembangunan jembatan di Dusun Peundeuy RT 16/06, Desa Ciptamarga, Kecamatan Jayakerta, yang bersumber dari APBD Tahun 2024 sebesar Rp189.047.000 dengan panjang 5 meter, Lebar 6 meter, yang dikerjakan oleh pihak CV Surya Gemilang, diduga dikerjakan tidak sesuai spek dan RAB.

Bacaan Lainnya

Hal itu terindikasi kuat lantaran pekerjaan proyek jembatan dikerjakan tidak sesuai dengan juklak-juknis spesifikasi dan RAB, yakni bangunan jembatan terlihat tumpang tindih di atas besi bangunan lama. Diduga pihak pemborong mengurangi rincian anggaran biaya dan kualitas untuk mendapatkan keuntungan besar.

Di lokasi, pekerja yang namanya tidak mau disebutkan saat dimintai keterangan terkait proyek pembangunan tersebut mengatakan, jika pekerjaan itu baru empat hari dikerjakan.

“Terkait nama pemborongnya belum tahu, apalagi dari pihak pengawas belum ada yang ke sini,” ujarnya kemarin.

Lalu saat ditanya terkait pengerjaan pembangunan jembatan terlihat tumpang tindih diatas bangunan lama, pekerja tersebut membenarkan.

“Iya benar, pembangunan jembatan tumpang tindih di atas bangunan lama. Kalau terkait masalah itu saya tidak tahu-menahu karena tidak ada perintah dari pihak mandor, saya hanya disuruh kerja saja. Bahkan kerja juga belum ada kepastian terkait bayaran upahnya,” ucapnya.

Sementara pihak mandor yang belum tahu identitas namanya saat coba dihubungi lewat telpon seluler maupun lewat pesan WhatsApp untuk dikonfirmasi terkait proyek pembangunan tersebut malahan memilih bungkam seribu bahasa.

Terpisah, Tri Winarto Kabid Jalan dan Jembatan DPUPR Karawang saat dikonfirmasi lewat pesan WhatsApp terkait proyek pembangunan jembatan di Desa Ciptamarga perihal tumpang tindih diatas bangunan lama, irit merespon. “Terimakasih infonya, entar dikroscek,” singkatnya kepada delik.co.id Sabtu (24/08/2024).

Sampai berita ini diterbitkan, pihak pelaksanaan CV Surya Gemilang dan pemborong belum dapat ditemui atau dihubungi untuk dimintai keterangannya lebih lanjut terkait proyek jembatan di Desa Ciptamarga tersebut. (man/red).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *