Prihatin Karawang Masih Miskin, Pipik Desak Eksekutif Segera Ambil Langkah Taktis

Anggota DPRD Kabupaten Karawang, Pipik Taufik Ismail.
Ketua Bapemperda DPRD Kabupaten Karawang, Pipik Taufik Ismail.

KARAWANG-Ketua Bapemperda yang juga anggota Komisi III DPRD Kabupaten Karawang, Pipik Taufik Ismail, mengaku prihatin dengan kondisi Kabupaten Karawang yang dipimpin Cellica-H.Aep yang masih sulit beranjak pergi dari garis kemiskinan.

Keprihatinan itu ia sampaikan setelah melihat data yang dipaparkan delik.co.id yang menunjukkan angka kemiskinan Kabupaten Karawang pada tahun 2021 lebih tinggi dibanding tahun 2020.

Bacaan Lainnya

“Saya meminta kepada pimpinan eksekutif untuk jalan bersama (legislatif-red), segera ambil langkah taktis, jangan biarkan kondisi seperti ini berlarut-larut,” ujarnya kepada delik.co.id, Senin (14/3/2022).

Baca juga : Dipimpin Cellica-H. Aep, Kemiskinan dan Pengangguran di Karawang Makin Meningkat

Politikus yang menjabat Ketua DPC PDIP Karawang ini memaparkan, langkah taktis itu di antaranya pemerataan pembangunan di semua daerah di Kabupaten Karawang harus jadi skala prioritas.

“Masih banyak daerah di pesisir yang insfratrukturnya masih hancur, jalan penghubung yang belum tersentuh pembangunan itu sebaiknya harus jadi skala prioritas,” ucapnya.

“Pembangunan itu jangan hanya terkonsentrasi di pusat kota saja, sementara di pinggiran dengan akses pariwisata, pertanian, perikanan terbengkalai, itu harus jadi skala prioritas di tahun 2022 ini,” sambungnya.

Ia mengaku optimis, bila pembangunan di daerah pinggiran digenjot dan diprioritaskan itu akan memacu aktivitas ekonomi yang imbasnya bisa meningkatkan kesejahteran masyarakat.

Untuk masalah pengangguran, dirinya meminta kepada eksekutif dan legislatif untuk sering-sering duduk bersama dalam satu forum guna menyiasati jalan keluar masalah pengangguran.

“Saya dengan senang hati bila diajak bicara oleh eksekutif duduk bersama cari akar dan solusi masalah pengangguran. Jalan bersama jangan kedepankan ego masing-masing, kita ikhlas bersama bangun Karawang, lepaskan dulu unsur-unsur kepentingan lain, kita dorong bersama fokus entaskan kemiskinan dan pengangguran,” tutupnya. (red).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar