KARAWANG-Ibu Rasih, seorang janda warga Dusun Tegalkoneng RT 01/13, Kelurahan Mekarjati, Kecamatan Karawang Barat alami musibah pada 7 April 2022 silam.
Bangunan rumahnya yang sudah lapuk dan rapuh roboh. Beruntung pada saat kejadian beliau sedang berada di luar sehingga peristiwa tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.
Namun sayangnya, sejak rumahnya robo sejak tiga bulan silam, dirinya hingga kini tidak mendapat bantuan apapun, baik dari pemerintahan kelurahan maupun pihak kecamatan ataupun dari pihak Pemkab Karawang.
Kepada delik.co.id, Ibu Rasih menyampaikan keluh-kesahnya.
“Jangan kan’ untuk membangun rumah, untuk kebutuhan sehari-hari saja saya harus bekerja seorang diri dengan membuka warung kecil-kecilan. Intinya, tidak ada biaya untuk membangun ulang. Saya memohon kepada pihak kelurahan atau ke sinas terkait mohon bantuan dan perhatiannya,” ucapnya memelas, Minggu (4/9/2022).
Sepengetahuannya, Pemkab Karawang melaui dinas terkait ada program bantuan untuk rumah warga yang sudah tidak layak huni. Rumahnya yang roboh diharapkan diprioritaskan untuk dibantu.
“Tapi kenapa rumah saya sampai saat ini belum ada perhatiannya. Padahal kejadiannya sudah tiga bulan yang lalu tapi sampai saat ini saya belum menerima bantuan apapun. Apakah karena saya orang susah tidak bisa ngasih upah jadinya terkesan di lewat-lewat terus. saya juga pengen rumah layak huni, bisa tidur dengan tenang dengan nyaman di masa tua,” ujarnya memohon.
Sementara Itu Ahmad Dahlan selaku Ketua Katar Sub 13 wilayah Tegalkoneng mengaku turut prihatin dengan kondisi rumah Ibu Rasih yang sejak roboh sampai sekarang belum ada perhatiannya, baik dari pemerintah Kelurahan Mekarjati maupun dari pihak dinas terkait.
“Saya berharap agar kondisi rumah Ibu Rasih dapat segera ditindaklanjuti dengan serius baik dari pihak pemerintah kelurahan setempat maupun dari pihak dinas terkait,” pungkasnya. (dede/man/red).
4.5