KARAWANGRealisasi investasi PMA dan PMDN pada Januari-Desember tahun 2021 di Provinsi Jawa Barat sebesar Rp136.126.809.043.668., meningkat Rp15.696.859.282.648 dari tahun 2020 periode yang sama, yang sebesar Rp120.429.949.751.020, serta mencapai 106,90 persen atau telah melebihi dari target nasional sebesar Rp127,34 triliun.
Peringkat 5 besar Sektor yang diminati para investor dalam merealisasikan kegiatan usaha/proyeknya, sebagai berikut :
A. Peringkat realisasi investasi PMA/PMDN
1 Sektor perumahan, kawasan industri dan perkantoran Rp29.647.414.573.275. (21,78 persen).
2 Sektor industri kendaraan bermotor dan alat transportasi lain Rp19.613.243.724.891. (14,41 persen).
3 Sektor transportasi, gudang dan komunikasi Rp13.748.026.543.109. (10,10 persen).
4. Sektor jasa lainnya Rp12.220.863.892.831. (8,98 persen).
5 Sektor industri makanan Rp11.386.565.011.985. (8,36 persen).
Baca juga : Karawang Dalam Angka Realisasi Investasi
B. Peringkat Penyerapan Tenaga Kerja PMA/PMDN
1 Sektor industri tekstil 18.469 (16,89 persen).
2 Sektor industri barang dari kulit dan alas kaki 17.864. (16,34 persen).
3 Sektor industri logam, mesin dan elektronika 10.115. (9,25 persen).
4 Sektor industri makanan 8.807 (8,06 presen).
5 Sektor industri kendaraan bermotor dan alat transportasi lain 7.695. (7,04 persen).
C. Peringkat jumlah proyek PMA/PMDN
1 Sektor perdagangan dan reparasi 10.649. (33,48 persen).
2 Sektor hotel dan restoran 2.909. (9,15 persen).
3 Sektor industri logam, mesin dan elektronika 2.660. (8,36 persen).
4 Sektor jasa lainnya 2.145. (6,74 persen).
5 Sektor industri kendaraan bermotor dan alat transportasi lain 1.783. (5,61 persen). (red).
Sumber : DPMPTSP Provinsi Jawa Barat.
5