KARAWANG-Adanya aksi demo yang mengatasnamakan Bumdes Sukaluyu, Karang Taruna Rajawali Desa Sukaluyu dan Perhimpunan Pengusaha Lokal Sukaluyu ke PT Aichikiki Autoparts Indonesia (PT AAI) disinyalir pemicunya ada ‘Papah mamah minta saham’.
“Apakah ada Papah mamah minta saham? Papah mamah minta jatah karena papah mamah miliki wewenang dan jabatan,” kata warga Karang Taruna dan pengusaha, Ahmad Ardiansyah, di hadapan sejumlah awak media, Selasa (5/10/2021).
Menurutnya, jika aksi demo tersebut betul-betul untuk kepentingan warga Desa Sukaluyu, semestinya dipimpin langsung kades setempat dan menyampaikan aspirasinya kepada eksekutif dan legislatif.
Ia meminta kepada pihak siapapun yang memiliki kepentingan pribadi untuk tidak membenturkan masyarakat dengan pihak perusahaan.
“Jangan benturkan masyarakat dengan perusahaan jika kepentingannya pribadi,” tegasnya.
Ia pun membantah jika selama ini pihak perusahaan tidak menyalurkan CSR kepada warga setempat.
“Kalau meminta kontribusi lebih besar ya minta dong secara baik-baik,” pungkasnya. (red).
5