KARAWANG-DPRD Kabupaten Karawang kritik keras Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DMPD).
“Banyak kegiatan di DPMD yang tidak jelas output dan outcamenya, salah satunya adalah kegiatan tersebut (silaturahmi Bupati dengan kades Angkatan 177 di sari Ater Subang),” kata Ketua Fraksi Partai Golkar dan juga Ketua Komisi IV DPRD Karawang, H. Asep Syaripudin, kepada delik.co.id, Rabu (31/7/2024) malam .
Menurut Asep Ibe, sapaan akrabnya, seharusnya DPMD lebih memperhatikan bagaimana pemberdayaan masyarakat melalui program BUMDes, mendorong penguatan kapasitas pemerintahan desa dan pemanfaatan sumberdaya teknologi tepat guna di desa-desa.
Baca juga : Bupati Karawang Kumpulkan Kades Angkatan 177 di Sari Ater Subang, Camat Cibuaya ‘Ngawal’
“Selama ini DPMD tidak mempunyai program yang jelas. Program dan kegiatan lebih ke penghamburan anggaran seperti fasilitasi dan koordinasi yang output dan outcamenya enggak jelas,” ujar politisi Golkar yang kembali terpilih jadi anggota DPRD Karawang periode 2024-2029.
Asep Ibe menambahkan, waktu rapat PRA KUA-PPAS anggaran perubahan pun DPMD tidak bisa menunjukan konteks kerjasama pemerintahan antar pemerintahan desa dan pemerintahan desa dengan pihak luar, padahal anggarannya cukup signifikan.
“Kami fraksi partai Golkar mendorong kepada DPMD lebih baik anggaran tersebut digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan kepala desa dan aparat pemerintahan desa lainnya dari pada anggaran tersebut hanya digunakan untuk kegiatan seremonial yang tidak jelas output dan outcamenya. DPMD sudah jauh keluar dari tugas dan fungsinya,” tandasnya.
Terpisah, delik.co.id berupaya meminta keterangan Plt Kepala DPMD Karawang Arif Bijaksana terkait acara silaturahmi Bupati dengan sejumlah kades Angkatan 177 di Sari Ater Subang. Namun hingga berita ini terbit beliau memilih bungkam. (red).