FKUB Berkumpul Bahas Isu Pengrusakan Tempat Ibadah Umat Kristen

Bupati Cellica foto bersama dengan FKUB.
Bupati Cellica foto bersama dengan FKUB.

KARAWANG-Bupati Kabupaten Karawang, dr. Hj Cellica Nurrachadiana bersama Dandim 0604/Karawang, Letkol Inf. Medi Hariyo Wibowo, M.MSc dan Kapolres Karawang, AKBP Aldi Subartono, SH SIK, MH menghadiri silaturahmi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) yang di laksanakan di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karawang Rabu (17/11/21) siang.

Silaturahmi ini dilaksanakan terkait adanya pemberitaan di media sosial tentang pengrusakan tempat Ibadah Jemaat Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) di Desa Aman Sari Kecamatan Rengasdengklok Kabupaten Karawang.

Bacaan Lainnya

Kepala Kementerian Agama Kabupaten Karawang, H. Dadang Ramdani menuturkan kronologi kejadian peristiwa tersebut yang sebenarnya bahwa tidak ada penyerangan dan pengrusakan tempat ibadah oleh warga masyarakat Desa Amansari Kecamatan Rengasdengklok.

“Tempat ibadah yang di beritakan dirusak sebenarnya adalah rumah warga yang berstatus tempat tinggal yang di pakai latihan ibadah nyanyian setiap malam Sabtu oleh Jemaat HKBP,” ujarnya.

Warga Muslim setempat mendatangi rumah tersebut dan mengingatkan agar tidak melakukan aktivitas peribadatan tersebut dan di lakukan musyawarah dengan kondusif.

Bupati mengatakan, di Karawang tidak terjadi peristiwa tersebut dan memang kenyataannya warga masyarakat Karawang hidup rukun dan harmonis saling menghargai sesama umat beragama.

“Mengenai adanya pemberitaan tersebut kita harus bersama sama untuk meyakinkan bahwa peristiwa tersebut tidak benar dan sebagai pembuktiannya dengan menjalin kerukunan ini,” tutupnya.

Pada kegiatan tersebut hadir ketua FKUB, Penyuluh Kristen Karawang, Kepala Desa Amansari dan tokoh agama Desa Amansari dan mereka menyatakan bahwa keadaan sebenarnya kondusif tidak seperti yang di beritakan di media sosial tersebut. (rilis/red).

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar