Warga Keluhkan Armada PT Wangda Bikin Rusak Jalan Desa

Jaln desa rusak karena ulah PT Wangda.
Jaln desa rusak karena ulah PT Wangda.

KARAWANG-Warga Desa Tamanmekar, Kecamatan Pangkalan, mengeluhkan aktivitas armada angkutan PT Wangda Aneka Usaha.

Pasalnya, aktivitas armada pabrik tersebut diduga telah merusak jalan desa, jalan satu-satunya yang menghubungkan antara warga Kampung Surupan, Kampung Cipaksa, Kampung Cibuluh dan Kampung Pasir Peundeuy ke kantor Pemerintahan Desa Tamanmekar

Bacaan Lainnya

Informasi yang didapat, PT Wangda Aneka Usaha yang beralamat di Kampung Pasir Peundeuy, Desa Tamanmekar, adalah perusahaan yang memproduksi Mill (sejenis batu kapur halus).

Dalam kegiatan usahanya PT Wangda Aneka Usaha membutuhkan ratusan ton batu kapur/karst dan hasil produksinya dikirim ke perusahaan pemesan menggunakan armada kendaraan bermuatan puluhan ton.

“Hampir 24 jam armada PT Wangda bermuatan puluhan ton beroperasi,” keluh warga setempat, Karyadi, kepada delik.co.id, Kamis (1/7/2021).

Karyadi menyayangkan anggaran ratusan juta untuk peningkatan jalan dari pemerintah jadi sia-sia karena jalannya rusak lagi, hanya karena ulah segilintir oknum yang dengan mudahnya mengizinkan PT Wangda Aneka Usaha beroperasi.

Karyadi juga memohon pada pejabat yang berwenang untuk sidak memeriksa Perusahaan dan WNA yang bekerja di perusahaan tersebut, tentang kelengkapan perizinannya.

Hal senada disampaikan oleh salah satu aparatur desa yang tidak mau disebutkan namanya.

“Apalagi sekarang, setelah jalan diarug bata merah, kalau kemarau berdebu dan musim hujan jalan licin,” paparnya
Menanggapi keluhan warga, Kepala Desa Tamanmekar, Karma,berjanji akan memanggil manajemen perusahaan tersebut.

“Saya sedang isoman, insyaallah jika saya sehat dan selesai isoman, akan panggil perusahaan tersebut,” ucapnya. (den/red).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar