Kendati Grafik COVID-19 Turun, Dedie A. Rachim Tetap Ingatkan Warga Perketat Prokes

Dedie saat pimpin apel.
Dedie saat pimpin apel.

BOGOR-Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim, tetap mengingatkan warganya untuk perketat protokol kesehatan kendati grafik kasus COVID-19 alami penurunan.

Dedie menjelaskan, di awal Februari lalu puncak pandemi COVID-19 di Kota Bogor tercatat 189 kasus positif terkonfirmasi dan kemarin tercatat 89 kasus. Ini menunjukkan ada grafik penurunan yang signifikan dan ini terjadi karena semua komponen bahu membahu dengan terus berupaya menekan penyebaran COVID-19.

Bacaan Lainnya

“Ke depan terus kita laksanakan langkah-langkah efektif dan memberlakukan lagi Ganjil Genap di akhir pekan ini,” kata Dedie dalam Apel Polisi RW Kecamatan Bogor Timur Sinergitas Mengabdi Kota Bogor melawan Covid-19 di Halaman Parkir Swiss Bell-Inn Hotel, Jalan Kota Bogor, kemarin.

Dedie melanjutkan, Bed Occupancy Ratio atau Keterisian tempat tidur di rumah sakit saat ini berada dibawah batas ambang WHO, meskipun masih mencatatkan penambahan jumlah kasus positif tinggi.

Tapi hal ini harus terus dipertahankan dengan terus mengingatkan warga untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

“Dan ini tujuan dari polisi RW yang sudah dibentuk Polresta Bogor Kota untuk memberikan edukasi karena penerapan protokol kesehatan salah satu kontribusi yang paling efektif menurunkan angka Covid-19,” jelasnya.

Ia menambahkan, Pemkot Bogor melalui Dinas Sosial (Dinsos) juga sudah menyiapkan sembako dan paket masker yang yang nantinya bisa didistribusikan ke warga yang sedang isolasi mandiri dan kepada beberapa wilayah yang kecenderungan masyarakatnya masih mengabaikan pemakaian masker.

“Apa yang kita ikhtiarkan semoga bisa memberikan dampak laju kasus positif dan penurunan tingkat resiko yang sekarang sudah di zona orange. Semoga kedepan bisa zona hijau sehingga ekonomi bisa kembali pulih,” pungkasnya. (red).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *