KARAWANG-Dugaan tidak direalisasikannya anggaran pemeliharaan kelurahan senilai Rp28 juta oleh pihak Kelurahan Plawad Kecamatan Karawang Timur berbuntut Panjang.
Setelah diberitakan di media delik.co.id, Kamis (9/1/2025) siang, Lurah Plawad Rofiudin tidak lama kemudian tetiba mengeluarkan pernyataan di suatu media online bahwa dirinya merasa tidak pernah dikonfirmasi sebelumnya untuk mengklarifikasi oleh media delik.co.id terkait pemberitaan anggaran pemeliharaan kelurahan.
Namun bila diperhatikan, dalam pemberitaan di media delik.co.id, jelas-jelas ada pernyataan Rofiudin berikan klarifikasi.
Menanggapi hal itu, Ketua Karawang Monitoring Grup (KMG) Imron Rosadi menyayangkan sikap Lurah Plawad yang terkesan menyudutkan suatu media online.
“Harusnya Lurah Plawad itu baca dengan seksama pemberitaan media delik.co.id apakah di situ ada pernyataan dia yang berikan klarifikasi atau tidak,” kata Imron kepada delik.co.id, Jumat (9/1/2025) malam.
Imron melanjutkan, kalau memang ada pernyataan Lurah Plawad di media delik.co.id, berarti sudah berimbang, jangan kemudian menyudutkan media lain seakan tidak benar atau tidak berimbang.
“Saya minta Sekda Karawang untuk evaluasi kinerja Lurah Plawad,” tandasnya.
Imron menambahkan, sebagai pejabat publik bila memang ada dugaan kekurangan dalam kinerjanya mestinya diakui saja atau berikan klarifikasi yang benar, terbuka kepada media, jangan mudah menyudutkan media.
“Hal ini sebaiknya jadi pembelajaran tidak hanya bagi lurah, tapi bagi pejabat publik lainnya,” tutupnya. (red).