Pengawas Makan Gaji Buta, Pekerjaan Tidak Sesuai Spek Diduga Dibiarkan

Turap tumpang di Desa Purwamekar
Turap tumpang di Desa Purwamekar

KARAWANG-Sejumlah pengawas Dinas PUPR Kabupaten Karawang diduga makan gaji buta. Pasalnya, ada sejumlah pekerjaan di bidang SDA yang dikerjakan tidak sesuai spek dan terkesan asal jadi.

Seperti pekerjaan turap drainase yang dilaksanakan di RT 07/03, Dusun Cilempuk, Desa Purwamekar, Kecamatan Rawamerta.

Bacaan Lainnya

Berdasarkan papan informasi, pekerjaan turap tersebut memiliki panjang 2×133, tinggi 90 CM dan box culvert dengan panjang 3 meter, UK 30×30 cm, bersumber dari dana APBD Karawang 2022 sebesar Rp188.975.000 dan dikerjakan oleh CV. Berkah Santosa Jaya, namun sayangnya proyek turap tersebut dikerjakan asal jadi demi meraup untung besar.

Pekerjaan turap tersebut dikeluhkan warga setempat, Hj Sukri. Ia menilai bahan-bahan materainya kurang bagus. Bahkan, kemaren ada warga yang komplen perihal jembatan yang belum dirapikan oleh pihak pemborong.

“Itu kan jembatan salah satu akses terpenting untuk lalu lalang warga setempat. Adik saya meminta agar secepatnya jembatan itu di rapikan soalnya para petani lewatnya kejalur ini kalau bawa pupuk dan urea,” ucapnya, Senin (3/10/2022).

Sementara itu Rakim, seorang upah pekerja menjelaskan, ketinggian proyek tersebut 90 cm adapun, perihal berapa ukuran lebar pondasi dirinya tidak mengetahui.

“Saya tidak tahu ditambah para pekerjanya pada susah diaturnya. Kalau soal galian sudah digali bahkan pake beko (escavator), perihal batu agak numpang ke tanah enggak apa-apa dibongkar lagi juga, yang penting jangan di foto,” ujarnya.

Terpisah pejabata Dinas PUPR Karawang, Dudi Rahmat selaku Kabid dan Rambudi sebagai Kasi SDA ketika dikonformasi perihal pekerjaan yang terkesan asal jadi terus bungkam dan seolah ada pembiaran pekerjaan asal jadi dari dinasnya. (dede/man/red).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *