Visi Misi dan Program Paslon Acep-Gina, Jamuga!

Pasangan calon nomor urut 1 Acep Jamhuri dan Gina Fadlia Swara.
Pasangan calon nomor urut 1 Acep Jamhuri dan Gina Fadlia Swara.

KARAWANG-Pasangan calon Acep Jamhuri dan Gina Fadlia Swara resmi mendapatkan nomor urut 1 di kontestasi Pilkada Karawang 2024.

Pasangan kolaborasi dari eksekutif dan legislatif ini mengusung visi Karawang Maju Bersama Menuju Jamuga (Jaya, Mulya adan Tohaga).

Bacaan Lainnya

Sementara misi pasangan ini di antaranya mewujudkan pertumbuhan ekonomi daerah yang merata, berkeadilan, berkelanjutan dan berdaya saing tinggi. Mewujudkan keadilan dan kesejahteraan sosial terhadap pemerataan pembangunan, kualitas sumberdaya manusia, akses lapangan kerja dan manfaat ekonomi.

Untuk mewujudkan visi misi tersebut, paslon Acep-Gina mengusung sejumlah program unggulan di sejumlah bidang, di antaranya :

A. Pemerintahan

1. Meningkatkan pelayanan birokrasi pemerintah kepada masyarakat secara cepat dan bebas pungli.

2. Tingkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dengan menggali potensi daerah, mendorong inovasi dan perkuat kolaborasi.

3. Tingkatkan tunjangan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK), tenaga harian lepas (THL) dan peranagkat desa.

B. Ekonomi

1. Pengentasan kemiskinan dengan pemberdayaan ekonomi, pendampingan pemerintah daerah dan pihak swasta dengan pola ‘bapak asuh’ dan ‘rantang asih’.

2. Perbaiki rumah tidak layak huni hingga 2029.

3. Kembangkan desa digital untuk pembelajaran , inovasi dan pemberdayaan ekonomi.

4. Membangun dan kembangkan outlet produk UMKM Karawang di sentra strategis Karawang.

5. Fasilitasi pembenahan regulasi dan manajemen pasar yang dilaksanakan dengan skema build, operate, transfer (BOT) dengan pemerintah daerah.

6. Merivitalisasi pasar-pasar tradisional

C. Ketenagarkerjaan

1. Membangun database pengangguran terintegrasi sampai desa, memfasilitasi pelatihan dan penyaluran tenaga kerja serta mendorong kewirausahaan.

2. Mengadakan pelatihan 1.000 calon HRD, pendampingan dan penyaluran ke industri.

3. Tingkatkan Kerjasama SMK dengan industry untuk penyerapan tenaga kerja.

4. Membangun dan merivitalisasi BLK yang sesuai dengan kebutuhan industry dan pasar.

5. Tingkatkan kesempatan kerja bagi penyandang disabilitas.

6. Tingkatkan kompetensi buruh migran dan fasilitasi permasalahan buruh migran.

D. Pendidikan

1. Perbaiki semua ruang kelas yang rusak sampai tahun 2029.

2. Menaikan tunjangan guru PPPK, guru honorer dan tenaga kependidikan.

3. Melanjutkan dan meningkatkan program Karawang Cerdas (Kacer) yang berkeadlian dan inovatif.

4. Membangun digitalisasi Pendidikan untuk efisiensi dan efektivitas dalam penyelenggaraan Pendidikan.

5. Meningkatkan pembinaan bibit unggul, sarana dan prasarana olahraga prestasi dan olahraga masyarakat.

6. Tingkatkan fasilitas ruang publik di setiap kecamatan untuk kaum milenial dan Gen Z.

E. Kesehatan

1. Menjamin dan mempermudah pelayanan Kesehatan, tingkatkan program BPJS dan program Karawang Sehat bagi seluruh warga Karawang.

2. Menurunkan angka stunting hingga 0 persen hingga tahun 2029.

3. Membangun rumah sakit baru untuk tingkatkan pelayanan Kesehatan yang lebih merata.

4. Membangun rumah sakit baru untuk tingkatkan pelayanan Kesehatan yang lebih merata.

5. Tingkatkan status Puskesmas yang mampu melayani rawat inap dan persalinan.

6. Tingkatkan tunjangan tenaga kesehatan dan kader Posyandu.

F. Insfrastruktur dan Perhubungan

1. Perbaiki semua jalan rusak dengan skema kolaborasi anggaran dari alokasi APBD Karawang, bantuan APBD Provinsi dan bantuan Instruksi Presiden (Inpres) jalan daerah.

2. Mengatasi persoalan kemacetan di Jalan Tuparev dengan underpass, kemacetan di Kosambi (Arah Telagasari) dengan pembangunan flyover dan titik kemacetan lainnya.

3. Membangun embung-embung air untuk kebutuhan air bersih dan pertanian.

4. Memperbaiki tata Kelola terminal dan moda transportasi publik yang terintegrasi.

G. Pertanian dan Peternakan

1. Melindungi lahan pertanian pangan berkelanjutan (LP2B) untuk pertahankan Karawang sebagai lumbung padi di Jawa Barat.

2. Mendorong peningkatan kuota pupuk bersubsidi.

3. Meningkatkan bantuan bibit unggul padi dan buah-buahan gratis dan alat mesin pertanian gratis ke petani.

4. Mendirikan BUMD pangan atau food station untuk sejahterakan petani, peternak, nelayan serta mendukung program nasional makan bergizi gratis.

5. Mengembangkan pemberdayaan kelompok peternak sapi, kambing dan unggas.

6. Meningkatkan asuransi petani dan asuransi usaha pertanian untuk melindungi petani.

H. Perikanan dan Kelautan

1. Revitalisasi tempat pelelangan ikan (TPI)

2. Tingkatkan normalisasi muara sungai untuk membantu nelayan dan masyarakat pesisir.

3. Tingkatkan asuransi nelayan untuk lindungi nelayan.

4. Tingkatkan bantuan kapal dan alat tangkap.

5. Tingkatkan bantuan untuk budidaya perikanan dan garam.

I. Sosial Budaya

1. Memfasilitasi pemeliharaan dan pembinaan terhadap anak yatim, anak terlantar, pemulung, gelandangan, kaum dhuafa, lansia dan difable.

2. Membangun gedung kesenian dan kebudayaan sebagai pusat aktualisasi karya para seniman.

3. Tingkatkan apresiasi kepada para seniman dan budayawan yang harumkan nama Karawang.

J. Keagamaan

1. Meningkatkan dukungan sarana prasarana pondok pesantren, madrasah, masjid, majlis taklim, dan DTA.

2. Menaikan tunjungan guru ngaji, marbot dan amil.

3. Memberikan tunjangan imam masjid besar di tingkat kecamatan.

4. Tingkatkan program sarana prasarana untuk kerukunan umat beragama.

K. Pariwisata

1. Menjadikan Karawang sebagai destinasi wisata terintegrasi berbasis alam, buatan, religi, budaya, industru dan tujuan belanja.

2. Membangun dan mengembangkan wisata unggulan Karawang.

L. Lingkungan

1. Penanganan sampah berbasis pemberdayaan masyarakat dengan membangun pusat daur ulang (PDU) dan tempat pengelolaan sampah reduce, reuse and recycle (TPS3R).

2. Investasi teknologi dalam penanganan dan pengelolaan sampah.

3. Penanganan banjir dengan normalisasi sungai dan saluran pembuang, perbanyak sumur resapan dan membuat aturan industry wajib membuat embung.

4. Optimalisasi pengawasan daerah aliran sungan (DAS) terhadap pencemaran limbah industri dan domestik. (red).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *