Diduga Terjadi Pencemaran, Komisi III Desak DLHK Karawang Selidiki

Ketua Komisi III DPRD Karawang, H. Endang Sodikin.
Ketua Komisi III DPRD Karawang, H. Endang Sodikin.

KARAWANG-Ketua Komisi III DPRD Karawang, Endang Sodikin, mendesak Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) setempat meninjau dan menyelidiki air sumur warga yang berubah warna jadi hitam di pemukiman Dusun Jatirasa, Desa Cikampek Timur, Kecamatan Cikampek, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Menurutnya, seharusnya pihak DLHK harus segera turun memeriksa atas keluhan masyarakat sekitar, kaitan dengan dugaan limbah RS Helsa Karawang dan fenomena air sumur yang menghitam dan bau di wilayah itu.

Bacaan Lainnya

“Meski belum diketahui penyebabnya, untuk diketahui secara pasti berkaitan dengan fenomena air sumur menghitam ini harus di selidiki oleh DLHK,” kata Endang Sodikin, Jumat (17/6/2022).

Politikus Gerindra ini menyatakan dukungannya kepada DLHK untuk menindaklanjuti fenomena air sumur menghitam itu, untuk diketahui hasilnya oleh masyarakat Desa Cikampek Timur.

“Realitanya air sumur warga telah terdampak, kualitas air jadi buruk, warna berubah jadi hitam dan airnya bau, berarti di sana sudah terjadi pencemaran,” kata dia.

Diketahui sebelumnya, Komisi III DPRD Karawang pada Senin 13 Juni 2022 telah melakukan sidak ke Rumah Sakit Helsa.

Menurut anggota komisi III DPRD Karawang, Acep Suyatna, pihak RS Helsa mengklarifikasi tengah melakukan perbaikan dibeberapa bagian berkaitan dengan pembuangan limbah ke saluran air drainase milik wilayah setempat.

“Tentu dari hasil sidak Komisi lll sebelumnya, dengan fenomena air sumur menghitam ini kan perlu ada tindak lanjut, kami mendorong DLHK untuk turun ke pemukiman yang terdampak itu,” tutupnya. (red).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *