Akui Kesalahan Proyek Normalisasi Kaliasin, Dinas PUPR Siap Tanggung Jawab

Lokasi proyek normalisasi Kaliasin.
Lokasi proyek normalisasi Kaliasin.

KARAWANG-Dinas PUPR Kabupaten Karawang akhirnya mengakui kesalahan dalam proyek normalisasi Kaliasin, Desa Pasirjaya, Kecamatan Cilamaya Kulon dan siap bertanggung jawab terhadap tuntutan para petani terdampak proyek tersebut.

Hal itu disampaikan Ketua Dewan Pendiri LBH Baruterang, Endang Hermawan, setelah dirinya bertemu dengan pejabat teras Dinas PUPR, Dudi, selaku Kabid SDA di Pemda Karawang pada Senin (10/5/2021).

Bacaan Lainnya

Kang Her, begitu biasa ia disapa, mengungkapkan, data kerugian lahan yang diderita oleh 24 petani yang lahannya ditimbun untuk tanggul saluran kaliasin seluas 7.503 M2.

Baca juga : Bela Petani Terdampak Normalisasi Kaliasin, LBH Baruterang Siap Dorong Gugat ke Pengadilan

“Atas kerugian yang dialami masyarakat petani tersebut, Dudi selaku Kabid SDA PUPR berjanji akan mengembalikan lahan masyarakat petani tersebut dengan cara mengembalikan posisi saluran Kaliasin pada posisi seperti semula,” katanya kepada delik.co.id, Senin (10/5/2021).

Menurutnya, hari ini akan diperintahkan alat berat untuk kembali ke lokasi depan untuk mengembalikan posisi saluran air Kaliasin pada posisi semula dan mengembalikan tanah milik masyarakat petani seperti pada posisi semula.

Baca juga : Disoal Polemik Normalisasi Kaliasin, Dudi PUPR Bungkam dan Camat Ruly Angkat Bicara

“Dudi menjelaskan dalam setiap pelaksanaan pekerjaan tidak boleh ada pihak-pihak yang merasa dirugikan,” ungkapnya.

Terkait dengan masalah kerusakan tanaman, sambungnya, Dudi berjanji akan membicarakan lebih lanjut seusai Lebaran Idul Fitri.

Baca juga : Terendus Saling Lempar, LBH Baruterang Bakal Kawal Tuntas Polemik Normalisasi Kaliasin

“Semoga penggantian untuk kerusakan tanaman milik masyarakat petani, sesuai dengan harapan para petani,” pungkasnya.

Terpisah, lagi-lagi Kabid SDA Dinas PUPR Karawang, Dudi, bungkam ketika dikonfirmasi perihal ini sampai berita ini rilis. (red).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *