KARAWANG-Kepengurusan baru DPD PAN Karawang yang dikomandoi Asep Supriatna tampaknya mendapat kritikan keras dari sejumlah kader.
Sebelumnya, mantan Ketua Majlis Pertimbangan Partai (MPP) dan mantan Ketua SC Musda PAN, Arif Budiman, menuding Daeng Muhammad dibalik pemicu konflik PAN Karawang, kini kader PAN Karawang lainnya, Iwan Somantri Amintapradja, semburkan kritikan pedas pada mekanisme keterpilihan pengurus baru PAN Karawang.
“Mekanismen kepengurusan baru DPD PAN Karawang ini sudah tidak lagi disebut ugal-ugalan, tapi sudah barbar,” kata Iwan kepada delik.co.id, Senin (10/5/2021).
Menurut Iwan, dalam pemahaman kalangan awam saja, jika seseorang ingin menjadi ketua OSIS, maka dirinya harus memiliki KTA siswa yang merupakan bukti dirinya tercatat sebagai siswa di sekolah yang bersangkutan.
Baca juga : Sengkarut PAN Karawang, Bah Budi Beberkan Peristiwa Sebelum Musda Hingga Dugaan Perusakan Bale Sajiwa
“Lha ini si Asep ujug-ujug jadi Ketua DPD PAN Karawang, KTA-nya mana? Sejak kapan Asep jadi kader? Kedepannya bisa saja teman saya di Doel ujug-ujug jadi ketua partai hanya karena kenal dengan orang pusat. Ini enggak masuk akal alias barbar, harus ada proses apa-apa juga,” ketusnya.
Iwan mempertanyakan apakah PAN tidak memiliki kader lain sehingga mesti si Asep jadi Ketua PAN Karawang. Meski dirinya masih baru jadi kader PAN, namun dirinya melihat keterpilihan Asep merupakan kerancuan.
Baca juga : DPP PAN Dianggap Ugal-Ugalan Tunjuk Formatur, Samsudin Mundur Dari PAN Karawang
Apalagi, lanjutnya, dasar munculnya Asep dalam formatur adalah dengan adanya kebijakan diskresi. Padahal, implementasi diskresi itu ketika dalam kondisi darurat atau deadlock atau juga dalam kekosongan kepemimpinan, baru bisa dipakai alasan diskresi.
“Tetapi kondisi pada menjelang Musda kemarin dalam situasi normal, formatur ada,” jelasnya.
Dirinya pun menganggap janggal dengan analogi Daeng. Yakni, apa yang terjadi dengan kepengurusan PAN Karawang sama dengan Daeng yang terpilih jadi Ketua PAN Bekasi karena ditunjuk oleh DPP PAN lantaran hak prerogratif Ketum DPP PAN.
Baca juga : Sengkarut Asep Jadi Ketua PAN Karawang, Daeng Muhammad dan Arif Budiman Angkat Bicara
“Persoalan PAN Bekasi sudah clear lah, karena Daeng kader tulen PAN dan jadi anggota DPR-RI selama dua periode. Jadi tidak apple to aple dengan Karawang. Bila kemarin yang terpilih adalah Dewi Rohayati atau Ali Said maka dipastikan tidak ada riak karena mereka berdua adalah kader PAN. Lah ini kami pertanyakan sejak kapan Asep punya KTA PAN yang tiba-tiba muncul di formatur lalu duduk sebagai ketua,” bebernya.
Baca juga : Jadi Ketua PAN Karawang, Asep Supriatna Diduga Kangkangi Aturan
“Itu analogi ngawur Daeng!” timpalnya dengan keras.
Intinya, Iwan merasa sangat kecewa dengan mekanisme pemilihan Ketua PAN Karawang yang dinilainya sudah barbar, padahal di sana ada tiga kader terbaik PAN, namun yang terpilih malah bukan kader. (red).
