KARAWANG-Warga Desa Tambaksumur, Kecamatan Tirtajaya, menyesalkan ada kegiatan pasar malam yang digelar tanpa izin alias ilegal dan melanggar protokol kesehatan.
Kegiatan pasar malam tersebut berlangsung di Pasar Rakyat Tirtajaya yang beralamat di Dusun Krajan RT 02 RW 01, Desa Tambak Sumur, Kecamatan Tirtajaya.
“Kami bersama warga desa sudah melayangkan teguran terkait kegiatan yang menyebabkan orang berkerumun, apalagi tidak ada izinnya itu dan harus dilakukan tindakan penegakan,” ujar Didi, tokoh pemuda Desa Tambaksumur, Jumat (30/4/2021).
Menurut Didi, panitia penyelenggara seharusnya bisa berkonsultasi terlebih dahulu dengan pihak pemerintah desa serta warga masyarakat diikutsertakan sebelum mengadakan acara tersebut.
Pasalnya, di masa pandemi saat ini rentan sekali dan disinyalir akan ada klaster baru penyebaran Covid-19 di wilayah Desa Tambaksumur.
“Kami beserta warga masyarakat lainnya menyayangkan sudah berlangsungnya kegiatan pasar malam juga hiburan malam berupa orsel dan lainnya yang mengakibatkan terjadinya tumpah ruah kerumunan massa,” kesalnya.
Atas nama warga masyarakat, dirinya menolak adanya kegiatan yang mengundang kerumunan massa seperti ini.
“Mana nih Satgas Covid-19 Kecamatan Tirtajaya, hiburan pasar malam diperbolehkan di masa pandemi, sedangkan hiburan hajatan masyarakat tidak diperbolehkan. Apakah sudah tutup mata atau kegiatan ini hanya untuk sebuah kepentingan semata sekelompok orang saja,” herannya.
Kembali ia menegaskan, kegiatan pasar malam itu sudah melanggar protokol kesehatan dimana banyaknya kerumunan massa dan mayoritas warga tidak memakai masker.
“Pemerintah daerah seharusnya menindak tegas kegiatan-kegiatan yang melanggar protokol kesehatan dan menyebabkan klaster baru atau terjadinya penularan Covid-19,” tutupnya. (budi/red).
5