Cellica Dituding Tidak Profesional Kelola Manajemen Perumdam Tirta Tarum

Ketua Peradi Karawang, Asep Agustian, S.H., M.H.
Ketua DPC Peradi Karawang, Asep Agustian, S.H., M.H.

KARAWANG-Kritikan keras kembali disampaikan Ketua DPC Peradi Karawang, Asep Agustian, terhadap kepemimpinan Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana, dalam mengelola manajemen Perumdam Tirta Tarum.

Usai terungkapnya dugaan pelanggaran Perda saat penetapan dewas, Cellica dianggap ‘gagal’ dalam suksesi jajaran direksi Perumdam Tirta Tarum yang habis masa jabatannya pada 6 Agustus 2022 kemarin tetapi kemudian diperpanjang lagi sebagai Pjs.

Bacaan Lainnya

“Ini mereka (direksi) sudah pamitan perpisahan tinggalkan perumdam tapi oleh Cellica dipanggil lagi suruh masuk lagi. Ini sebenarnya manajemen apa sih yang diterapkan Cellica? Manajemen pasarkah yang diterapkan Cellica,” ketus Askun saapan populernya kepada delik.co.id, Rabu (10/8/2022).

Baca juga : Cellica Diduga Langgar Perda, Peradi Karawang : Pecat Saja Jika Nanti Terbukti

Askun menegaskan, sudah ada aturan perbub yang mengatur tatacara pengangkatan dan pemberhentian direksi perumdam yakni dalam memilih dan menetapkan direksi bupati mesti membentuk panitia seleksi (pansel).

“Seharusnya sebelum jabatan direksi habis minimum dalam tiga bulan sebelumnya membentuk pansel. Kenapa Cellica enggak bentuk itu?” tukasnya.

Baca juga : Gaduh Dewas, DPRD Karawang Agendakan Undang KPM, Ketua Dewas dan Kabag Perekenomian

Dengan ditariknya lagi direksi yang sudah habis masa jabatannya untuk masa jabatan 6 bulan kedepan, ia menilai persiapan Cellica tidak matang.

Askun kembali menegaskan, agar pemilihan dan penetapan direksi dipersiapkan secara matang supaya hasilkan direksi yang bersih dan pintar.

Baca juga : Nana Kustara Dituding Masih Aktif di Parpol Saat Jadi Dewas Perumdam, Ini Faktanya

“Saya pikir orang Karawang masih banyak yang bersih dan pintar untuk jadi direksi,” pungkasnya. (red).

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2 Komentar