KARAWANG-Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Karawang berkolaborasi dengan KPU Kabupaten Karawang menggelar seminar sosialisasi Pilkada Karawang 2024 di Dewi Air Resto, Selasa (17/9/2024) siang.
Bertemakan Pilkada sebagai Momentum Meningkatkan Taraf Ekonomi Karawang seminar tersebut hadirkan narasumber Kepala Bidang Pemberdayaan Usaha Mikro Dinas Koperasi UKM Kabupaten Karawang H. Agus Jaelani, S.H., M.Si., dan Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Engineering Karawang (APEK) Ir. Budi Priatna, MBA serta dimoderatori oleh Ade Hasan.
Sementara kehadiran Ketua KPU Kabupaten Karawang Mari Fitriani diwakili oleh Saiful Zulmuharam selaku Sub Bagian Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat.
Dalam sambutannya, Wakil Ketua I Bidang Organisasi Keanggotaaan dan Pemberdayaan (OKP) Ridwan Alamsyah, S.H., M.H., mengatakan, momentum Pilkada dijadikan stimulus bagi para pelaku usaha dan UKM di Karawang dapat berkembang dan terus maju.
“Tema di atas diambil harapannya tentunya agar Pilkada Karawang bermanfaat bagi seluruh UMKM dan kita dorong agar Pilkada ini tingkatkan pertumbuhan ekonomi di Karawang. Tentunya juga Kadin harus memberikan kegiatan-kegiatan bermanfaat di setiap event dan momentum di Karawang,” ucapnya.
Ridwan juga mengajak kepada semua peserta yang hadir untuk memberikan partisipasi suaranya di perhelatan Pilkada Karawang yang akan digelar 27 November 2024.
Tempat yang sama, Budi Priatna menyampaikan, Pilkada memegang peranan penting dalam menciptakan kinerja dan tata kelola pemerintahan daerah yang baik yang dapat mewujudkan kesejahteraan dan menaikan taraf ekonomi masyarakat.
Tiga sektor yaitu pertanian, industri dan ekonomi kreatif diharapkan dapat menjadi tulang punggung dan penggerak perekonomian masyarakat Karawang.
“Tata kelola pemerintahan yang melibatkan pentahelix diyakini mampu untuk mengakselerasi pertumbuhan ekonomi,” ujarnya.
Pemerintah harus menetapkan skala prioritas pembangunan sehingga tiga sektor usaha yaitu pertanian, industri dan ekonomi kreatif dapat menciptakan tumbuh kembangnya pelaku usaha yang dapat berkontribusi kepada pertumbuhan dan naiknya taraf ekonomi masyarakat.
“Tata kelola pemerintahan yang melibatkan pentahelix mampu mengakselerasi pertumbuhan ekonomi,” tandasnya.
Agus Jaelani memaparkan bahwa Dinas Koperasi UKM Kabupaten Karawang sejak tahun 2022 telah memberikan bantuan berupa barang dan peralatan bagi pelaku usaha UKM.
Selain itu pihaknya juga telah mendorong pelaku UKM bisa memasarkan produknya ke Indomart.
“Namun dari 70 UKM yang diundang, masih sedikit yang bisa memenuhi standar Indomart dan sementara ini ada 132 UKM yang menjadi binaan,” ungkapnya.
Berkolaborasi dengan Kemenag Kabupaten Karawang, pihaknya juga telah memfasilitasi sejumlah UKM untuk mendapatkan sertifikasi halal gratis.
“Ada 455 UKM yang telah mendapat sertifkat halal,” ujarnya.
Kedepannya, pihaknya juga berencana untuk menggandeng Asosiasi Pengusaha PT Perorangan Indonesia (APENSI) agar pelaku UKM bisa mudah memasarkan produknya ke sejumlah perusahaan dan lembaga. (red).