Komisi III DPRD Karawang Soroti Kisruh Perumahan KGV3

0
Ketua Komisi III DPRD Karawang, H. Endang Sodikin.

KARAWANG-Komisi III DPRD Kabupaten Karawang ikut menyoroti kisruhnya pembangunan perumahan KGV3 Klari dengan warga lingkungan yang berimbas warga menutup akses masuk proyek pembangunan perumahan tersebut.

Ketua Komisi III DPRD Karawang, H. Endang Sodikin, mengaku prihatin adanya gesekan antara pengembang KGV3 dengan warga lingkungan yang seharusnya tidak perlu terjadi jika masing-masing pihak berkomitmen dengan apa yang telah disepakati bersama sebelumnya.

“Pihak pengembang bisa minta bantuan (masukan-red) kepada Pemkab Karawang dalam hal ini Dinas PUPR dan Dinas PRKP dan pemdes setempat untuk mencari solusi masalah tersebut,” katanya kepada delik.co.id, Sabtu (17/4/2021).

Baca juga : Warga Kosambi II Tutup Jalan Masuk Proyek Perumahan KGV3

Politikus Gerindra yang akrab disapa HES ini meminta kedua belah pihak duduk bersama kembali mencari win-win solusi, satu sisi iklim investasi di Karawang tetap kondusif, satu sisi lain kepentingan warga sekitar diakomodir oleh pengembang.

Terpisah anggota Komisi III DPRD Karawang, Acep Suyatna, mengungkapkan, pengembang perumahan tidak boleh seenaknya menggunakan akses jalan desa, pengembang juga harus memiliki drainase sendiri.

“Tidak boleh menggunakan atau membuat drainase yang merupakan akses jalan warga lingkungan. Seharusnya pengembang punya penampungan air sendiri, drainase sendiri dan jalan akses sendiri,” ujar politikus PKB ini.

Ia pun memaparkan, masih adanya sejumlah pengembang besar yang masih banyak menggunakan jalan-jalan akses kabupaten, akses jalan desa, drainase desa , dengan tidak memperhitungkan kajian tentang saluran drainase yang tidak akan tertampung.

“Menggunakan akses jalan desa seharusnya tidak boleh. Bila dikaitkan dengan Perda Permukiman, disinyalir fasos fasum termasuk TPS dan amdal lalin pasti dilewati kajiannya, banyak pelanggaran soal ini di lakukan para pengembang,” pungkasnya. (red).

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *